Saturday 16 August 2014

HUJAN


Hujan...
kau turun lagi
membasahi bumi ini
dan aku masih di sini
mencari matlamat diri
apakah akan dapat aku penuhi?
mencari apa yang diingini

Hujan...
bila gerimismu berhenti
mentari pastikan bersinar lagi
dan aku tetap di sini
berdiri dan mencari
sebuah harga diri
apakah dapat dipenuhi?
impian yang abadi
impian yang hakiki
hanya Allah yang maha mengetahui.




BISU

Hati ini, sayang
Jiwa ini, rindu
Fikiran ini melayang
Tidak tahu mana arah yang dituju


Tinggi harapan
Teguh penantian
Tersadung tergolek
Duduk bangun
Di atas pangkin
Apakah mungkin?

Alpaan ini
Mengapai semangat
Pada kelamnya awan
Pada terangnya rambulan
Pada alam yang satu
Pada dingin yang kalbu

Rindu
Menggebu
Pilu
Sayu
Air mata gugur satu persatu
Engkau tetap diam kaku
Bisu

HUJAN DAN AIRMATA

Hujan
Kau hadir membasahi bumi

Tatkala hati diburu resah
Resah yang tiada kesudahan

Resah yang kian menghimpit perasaan

Hujan
Kau hadir membasahi bumi

Airmata kasih membanjiri pipi
Tiada yang mengerti atau cuba menghampiri 
Tatkala sunyi membelenggu diri.

Hujan dan airmata 

membasahi tanpa henti.
Begitu jua doa dan harapan.

Seiring segunung permata impian.
Tergadai tidak?
Terbuang pun bukan?

UNTUKMU MH370

Malam ini biarlah kita semua menangis,
menangis dan menangis,
berdoa dan terus berdoa,
Apakah salah jika ada air di mata ini?
Biarpun apa yang kau fikirkan,
akan aku luahkan segalanya,
dalam diriku,
Ku laungkan suara ke langit,
Ku meratap sayu di bumi,
Ku limpahkan airmata di lautan,
Ku panjatkan doa kepada-Nya,
Agar dipermudahkan segala,
Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim,
Aku meminta dari dasar hati ini,
Ketemukanlah MH 370,
Dengan apa cara sekalipun.
Aamiin.